Kamis, 16 Agustus 2007

Ban Mobil Ditembak Gaji Rp 80 Juta Amblas

Kamis, 16/08/2007 19:00 WIB
www.beritajatim.com

Reporter : Teddy Ardianto

Gresik - Kejahatan jalanan dengan modus tembak ban mulai marak di wilayah hukum Polres Gresik dan sekitarnya meski polisi sebelumnya telah menembak tersangka penjambretan.

Korbannya kali ini adalah Dirman Banjarnahor, 28, karyawan PT Paesa Pasindo Eng, kontraktor rusunawa Gulomantung sekitar pukul 10.23 WIB usai mengambil gaji di BNI jalan Veteran Gresik.

Saat itu, Dirman, mengambil gaji di BNI. Bersama sopir Hendrik Agusman Nasution, 28, warga Jln Awikoen Madya, Dending, Kebomas, keduanya mengendarai mobil Mitsubishi Kuda Grandia B 8842 XP.

Dirman yang warga Perum Guru Blok C 8/15 C Durenjaya, Bekasi Timur, minta kepada Hendrik menempuh jalur Kapten Dulasim.

Pengakuan Hendrik, pas di area parkir truk PT Varia Usaha, tiba-tiba ban belakang sebelah kiri gembos karena kena paku payung. "Saya pun berhenti dan turun. Ternyata ban belakang memang gembos. Saya pun mengambil kunci untuk mengganti ban," terang Hendrik kepada polisi.

Dirman pun turun. Tiba-tiba datang dua orang yang tidak dikenal yang mengendarai motor Yamaha King masuk dan mengambil uang yang ditaruh di atas dasbord.

"Setelah mengambil uang untuk gaji penggarapan proyek rusunawa itu, mereka kabur dengan motornya ke arah selatan ke jalur Surabaya ," Tutur Dirman.

Kapolsek Kebomas AKP Agus Setya Basuki S,sos membenarkan kejadian tersebut, dan modusnya menembak ban, begitu korban turun tas berisa uang langsung digasak."Anggota kami dengan Polres terus melakukan pengejaran. Kami sudah tahu ciri-ciri pelaku, doakan cepat tertangkap " ujar mantan Kaur Bin Ops Reskrim Polresta Surabaya Selatan itu.

Teks Foto : Mobil Korban di TKP

Tidak ada komentar: